Waspadalah Jika Tidak Punya Hasrat Seks

Oktober 22, 2009 at 7:07 am (kesehatan)

Jakarta, Adakah manusia yang tidak punya nafsu seksual sama sekali? Ternyata ada. Gangguan seksual itu disebut dengan aseksual. Berbeda dengan biseksual, mereka yang aseksual tidak punya ketertarikan seksual sama sekali baik pada lawan jenis maupun sesama jenis.

Seorang aseksual adalah orang yang tidak punya ketertarikan seksual sama sekali dalam bentuk apapun, baik terhadap pria maupun wanita. Penderita aseksual sangatlah sedikit, hanya sekitar 1 persen saja dalam suatu populasi.

Dikutip dariĀ Lemondrop, Kamis (22/10/2009), seorang aseksual yang dirahasiakan namanya mengaku tidak menyadari jika dirinya adalah seorang aseksual.

“Pertama kali sadar saya adalah seorang aseksual ketika seorang teman memperhatikan saya dan berkata bahwa saya tidak punya ketertarikan pada pria apalagi wanita. Lalu ia menanyakan apakah saya aseksual? Saya memang merasa tidak punya hasrat khusus pada wanita apalagi pria,” ujarnya.

“Saya sudah berusaha menjalin hubungan dengan seseorang, tapi saya tidak bisa merasakan ketertarikan apapun dengannya. Bahkan saya tidak bisa mengagumi wanita cantik sekalipun atau pria tampan. Saya tahu bahwa wanita itu cantik, tapi tidak pernah terbesit ada hasrat seks dalam diri saya,” tutur pria itu.

Beberapa temannya pun penasaran dan ingin membuktikan apakah dirinya memang aseksual atau tidak. Dalam suatu liburan ke pantai, beberapa teman wanitanya mengenakan bikini, melumuri tubuhnya dengan oli dan memposisikan diri mereka berbaring agar bisa dilewati para pria.

Begitupun dengan pria-pria yang mencurigai apakah temannya itu gay atau tidak. Mereka memposisikan dirinya seperti wanita-wanita itu.

Ketika teman-teman dari pria aseksual itu melangkahi tubuh wanita-wanita tersebut, mereka mengaku ada hasrat seks yang muncul dalam benak mereka, tapi tidak dengan pria aseksual itu. “Saya tidak merasakan apa-apa. Tidak ada pikiran seks sama sekali yang terlintas dalam otak saya ketika melihat wanita-wanita berbikini atau pria-pria itu,” ujarnya.

“Saya tahu banyak orang yang tidak percaya dan kaget dengan kelainan yang saya miliki, tapi saya tidak peduli. Bahkan saya merasa beruntung karena tidak harus menghabiskan waktu untuk pacaran atau menemani pasangan berbelanja. Saya juga tidak minta orang lain untuk mengerti keadaan saya,” imbuhnya.

Aseksual berbeda dengan impotensi dan sikap malu-malu kucing. Definisi aseksual sangat luas dan banyak variasinya. Beberapa melakukan masturbasi untuk melepaskan tegangan seksual, sementara ada juga yang merasa tidak perlu.

Kebutuhan untuk masturbasi terpisah dari ketertarikan seksual. Masturbasi dianggap sebagai mekanisme biologis belaka, bukan merupakan seksualitas yang terpendam.

Beberapa orang aseksual mengaku, mereka bukannya tidak punya dorongan seksual. Mereka mungkin bisa bergairah, tapi tidak merasa perlu untuk berhubungan seksual. Alasan mengapa seseorang menjadi aseksual pun beragam, bisa karena libidonya memang rendah, jijik, merasa berjarak dari aktivitas seksual itu sendiri, dan macam-macam.

Sama dengan kelainan seks seperti biseksual, penyebab aseksual bisa bermacam-macam, yaitu faktor genetik, lingkungan atau trauma. Dengan terapi yang benar oleh psikolog dan terapis khusus, penderita aseksual bisa disembuhkan, tapi sangat kecil kemungkinannya untuk sembuh total.

Permalink Tinggalkan sebuah Komentar

5 Makanan Penghilang Stres

Oktober 22, 2009 at 6:58 am (kesehatan)

Banyak makanan yang diketahui bisa menghilangkan stres, seperti cokelat atau es krim. Tapi ternyata ada jenis makanan lainnya yang bisa melawan stres dan membuat tubuh tetap sehat. Apa saja? Seperti dikutip dari Shine, Kamis (22/10/2009), ada 5 jenis makanan yang bisa menghilangkan stres, yaitu :

1. Bayam Menurut Beth Reardon, RD, pakar nutrisi dari Duke Integrative Medicine in Durham, North Carolina, tiga mangkuk bayam bisa mensuplai 40 persen kebutuhan magnesium, yang merupakan mineral yang bisa mengurangi efek stres di dalam tubuh dengan cara mencegah tekanan darah melonjak. Masukkan bayam dalam omelet atau sandwich jika tidak terlalu suka memakannya terpisah.

2. Jeruk Bahkan orang sehat yang sedang stres pun bisa kena sakit, demikian menurut studi yang dilakukan peneliti dari Carnegie Mellon University di Pittsburgh. Tensi darah sangat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Namun hal itu bisa dilawan dengan konsumsi vitamin C rutin yang banyak terdapat dalam jeruk. Vitamin C akan memperbanyak sel-sel imun tubuh dan mengurangi risiko masuknya virus.

3. Cokelat Sudah tidak heran lagi jika cokelat disebut sebagai makanan penghilang stres. “Cokelat akan meningkatkan level zat-zat neurotransmitter ke otak yang akan memicu pengeluaran hormon-hormon pembuat senang dan rileks seperti dopamin,” ujar Alan Hirsch, MD, direktur Smell & Taste Treatment and Research Foundation, Chicago.

4. Ikan Kandungan omega 3 dalam ikan-ikan laut seperti salmon dan tuna bisa meningkatkan kemampuan otak dan mengurangi kepikunan. Dalam sebuah studi yang dimuat dalam Diabetes & Metabolism, partisipan yang mengonsumsi ikan tersebut selama 3 minggu diketahui mengeluarkan hormon anti stres yang lebih tinggi saat melakukan beberapa tes kognitif.

5. Gandum utuh Vitamin B yang banyak terkandung dalam gandum utuh akan menstimulasi produksi hormon serotonin, sebuah hormon dan zat neurotransmitter yang akan mengirim sinyal menenangkan dalam otak. Elisa Zied, RD, pengarang buku Nutrition at Your Fingertips pun mengatakan bahwa gandum utuh akan dicerna tubuh secara perlahan sehingga hormon serotonin yang dikeluarkan pun akan bertahan lama. Jika lain kali Anda sedang stres cobalah konsumsi makanan-makanan di atas.

Banyak makanan yang diketahui bisa menghilangkan stres, seperti cokelat
atau es krim. Tapi ternyata ada jenis makanan lainnya yang bisa melawan stres dan membuat tubuh tetap
sehat. Apa

Permalink Tinggalkan sebuah Komentar

kanker hati

Maret 14, 2008 at 8:41 am (kesehatan)

Para Dokter di nasional Taiwan Hospital
baru-baru ini mengejutkan dunia
kedokteran, karena ditemukannya kasus
seorang dokter muda berusia 37 tahun
yang selama ini sangat mempercayai hasil
pemeriksaan fungsi hati (GOT,GPT),
tetapi ternyata saat menjelang hari raya
imlek diketahui positif menderita kanker
hati sepanjang 10 cm.

Selama ini hampir semua orang sangat
tergantung pada hasil indeks pemeriksaan
fungsi hati (Liver Function Index).
Mereka menganggap bila pemeriksaan
menunjukan hasil index yang normal
berarti semua ok.

Kesalahpahaman macam ini ternyata juga
dilakukan oleh banyak dokter sepecialis.
Benar -benar mengejutkan, para dokter
yang seharusnya memberikan pengetahuan
yang benar pada masyarakat, ternyata
memiliki pengetahuan yang tidak benar.
Tidak ada jalan lain keciali mendeteksi
dan mengobatinya sedini mungkin,
demikian kata dokter Hsu Chin Chuan.
Tetapi ironisnya ternyata dokter yang
menangani kanker hati juga bisa memiliki
pandangan yang salah, bahkan menyesatkan
masyarakat, inilah penyebab terbesar
kenapa kanker hati sulit untuk disembuhkan.

Penyebab utama kerusakan hati adalah:
1. Tidur Terlalu malam, dan bangun
terlalu siang adalah penyebab paling utama;
2. Tidak buang air dipagi hari;
3. Pola makan yang terlalu berlebihan;
4. Tidak makan pagi;
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan;
6. terlalu banyak mengkonsumsi bahan
pengawet, zat tambahan, zat pewarna dan
pemanis buatan, minyak goreng yang tidak
sehat, sedapat mungkin kurangi
penggunaan minyak goreng saat menggoreng
makanan hal ini juga berlaku mesti
menggunakan minyak goreng terbaik,
sekalipun seperti olive oil.
7. Jangan mengonsumsi makanan yang
digoreng bila kita dalam kondisi penat,
kecuali kita dalam kondisi fit;
8. Mengkonsumsi masakan mentah dan sangat
matang juga menambah beban hati.
Sayuran yang dimakan mentah atau dimasak
setengah matang sebagian, dan makanan
yang digoreng harus habis dimakan saat
itu juga dan jangan disimpan;

Kita harus melakukan pencegahan dengan
tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Cukup
atur gaya hidup dan pola makanan
sehari-hari. Perawatan dari pola makan
dan kondisi waktu sangat diperlukan agar
tubuh kita dapat melakukan penyerapan
dan pembuangan zat-zat yang tidak
berguna sesuai dengan jadwalanya;

Sebab:

1. Malam hari antara pukul 21-23.00
Adalah pembuangan zat-zat tidak
berguna/beracun (de-toxin), di bagian
sistem antobodi (kelenjar getah bening).
Selama durasi waktu ini seharusnya
dilalui dengan suasana tenang atau
mendengarkan musik. Bila saat itu
seorang ibu rumah tangga masih dalam
kondisi yang tidak santai seperti
misalnya mencuci piring atau mengawasi
anak belajar, hal lain dapat berdampak
negatif bagi kesehatan.
2. Malam hari antara pukul 23-01 pagi
Saat proses de-toxin di bagian hati,
harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
3. Dini hari antara pukul 01-03 Proses
de-toxin dibagian empedu, juga
berlangsung dalam kondisi tidur;
4. Dini hari pukul 03-05 pagi De-toxin di
bagian paru-paru. Sebab itu akan terjadi
batuk yang hebat bagi penderita batuk
selama durasi waktu itu. Karena proses
pembersihan (de-toxin), telah mencapai
saluran pernapasan, maka tak perlu minum
obat batuk supaya tidak merintangi
proses pembuangan kotoran;
4. Pagi hari antara pukul 05-07 De-toxin
di bagian usus besar, harus buang air di
kamar kecil;
5. Pagi hari antara pukul 07-09 Waktu
penyerapan gizi makanan bagi usus kecil,
harus makan pagi. Dan bagi orang yang
sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu
pada pukul 06.30;
6. Makan pagi sebelum pukul 07.30 Sangat
baik bagi mereka yang ingin menjaga
kesehatannya. Dan bagi mereka yang tidak
makan diharapkan merubah kebiasaan
ini. Bahkan lebih baik makan terlambat
hingga pukul 09-10 pagi, daripada tidak
makan sama sekali.

Tidur terlalu malam dan bangun terlalu
siang akan mengacaukan proses pembuangan
zat-zat yang tidak berguna. Selain itu,
dari tengah malam hingga pukul 04 dini
hari adalah waktu yang tepat untuk
sumsum tulang belakang untuk memproduksi
darah, sebab itu tidurlah yang nyenyak
dan jangan begadang.

Permalink Tinggalkan sebuah Komentar